Sawahlunto, Rakyatterkini.com - Menyambut libur lebaran (Idul Fitri) 1445 H/2024 M, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Disparpora) kota Sawahlunto melakukan pembenahan objek-objek wisata yang ada di Sawahlunto Kota Warisan Dunia tersebut. 

Itu disampaikan Kadis Parpora Sawahlunto, Adri Yusman kepada awak media, Rabu (4/4/2024) di kantor Parpora. 

"Sebagai Kota Heritage, Warisan Dunia yang sudah ditetapkan UNESCO, Sawahlunto menjadi salah satu kota tujuan wisata unggulan di Sumatera Barat, dan Sawahlunto sudah siap menerima kunjungan wisatawan" paparnya. 

Ia juga mengungkapkan dengan melakukan koordinasi bersama OPD terkait serta stakeholder lainnya, pembenahan infrastruktur ke lokasi objek wisata serta pembenahan sarana dan prasarana di objek-objek wisata tersebut sudah selesai dilakukan, terutama sekali masalah keamanan dan perparkiran. 

Selama libur lebaran ini diperkirakan 60 ribu sampai 70 ribu wisatawan akan datang ke Sawahlunto. Khusus objek wisata Batu Runciang diperkirakan 10 ribu wisatawan akan mengunjunginya. 

"Khusus untuk objek wisata Batu Runciang ini kita lakukan penanganan ekstra, karena jalan menuju kesana cukup ekstrim bagi pengendara mobil dan sepeda motor," tambah Adri Yusman. 

Dengan melibatkan penduduk setempat melalui Pokdarwis, Disparpora akan menempatkan beberapa personil memandu dan mengawasi di beberapa titik ruas jalan yang sangat rawan dilalui kendaraan yang belum terbiasa melaluinya. 

Beberapa objek wisata yang menjadi favorit wisatawan, diantaranya Meer Von Kandi, Taman Satwa Kandi, Puncak Cenara 1 & 2, Waterboom, Museum Gudang Ransoem, Lubang Mbah Suro, Museum Kereta Api & Lokomotif Legenda Mak Itam, Desa Wisata Rantiah, Pemandian Mudiak Lugha dan Batu Runciang. (ris1)