SAWAHLUNTO – Kota Sawahlunto telah merampungkan proses penilaian Adipura Tahap II tahun 2025. Penilaian yang berlangsung selama empat hari ini berhasil dituntaskan dengan lancar, meskipun sempat diwarnai intensitas hujan yang cukup tinggi di kota warisan dunia tersebut.
Tim penilai Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup telah menyelesaikan rangkaian verifikasi lapangan dan pemantauan berbagai indikator kebersihan serta pengelolaan lingkungan di Sawahlunto. Fokus utama penilaian meliputi manajemen persampahan, kebersihan fasilitas publik, kondisi ruang terbuka hijau (RTH), serta partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan.
Tantangan Hujan Tak Surutkan Semangat
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sawahlunto menyatakan rasa syukur atas kelancaran seluruh kegiatan penilaian. "Alhamdulillah, meski kita dihadapkan pada cuaca yang kurang bersahabat, di mana hampir empat hari berturut-turut Sawahlunto diguyur hujan, namun semua titik penilaian dan agenda berjalan sesuai rencana," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa seluruh pihak terkait, mulai dari petugas kebersihan, aparatur pemerintah, hingga masyarakat, telah menunjukkan dedikasi maksimal untuk memastikan kota tetap bersih dan tertata selama proses penilaian berlangsung.
"Ini adalah upaya bersama, kami berharap hasil kerja keras dan komitmen kami dalam menjaga lingkungan dapat membuahkan hasil terbaik pada pengumuman Adipura tahun ini," harapnya.
Menanti Hasil Terbaik
Penilaian Adipura Tahap II ini merupakan penentu utama perolehan penghargaan Adipura, yang menjadi simbol pengakuan atas kota yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan secara berkelanjutan.
Pemerintah Kota Sawahlunto saat ini menanti pengumuman resmi dari Kementerian Lingkungan Hidup, seraya terus berkomitmen untuk tidak hanya berhenti pada saat penilaian, melainkan menjadikan budaya bersih dan peduli lingkungan sebagai bagian integral dari kehidupan sehari-hari masyarakat Sawahlunto.