Sawahlunto- Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengeluarkan surat edaran kepada seluruh bupati dan wali kota se-Sumatera Barat terkait dukungan pelaksanaan Peringatan Hari Jadi Sumatera Barat (Sumbar) ke-80 Tahun 2025. Peringatan tahun ini mengusung tema “Bersama Membangun Sumatera Barat, Sejahtera dan Maju.”
Dalam surat edaran bernomor 100.1/461/Pem-Otda/2025, Gubernur Mahyeldi menegaskan bahwa peringatan Hari Jadi Sumbar merupakan momentum penting untuk memperkuat jati diri sekaligus meningkatkan rasa kecintaan masyarakat terhadap daerah.
“Peringatan Hari Jadi ke-80 ini menjadi momentum memperkuat jati diri dan meningkatkan kecintaan terhadap daerah,” tulis Gubernur Mahyeldi dalam surat tersebut.
Adapun arahan yang disampaikan antara lain:
- Upacara bendera peringatan Hari Jadi Sumatera Barat dilaksanakan bersamaan dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada 1 Oktober 2025.
- Sosialisasi dan promosi melalui spanduk, baliho, serta media publikasi pemerintah daerah sejak 15 September hingga 15 Oktober 2025. Media Kit dan logo resmi dapat diunduh melalui tautan yang telah disediakan.
- Video ucapan selamat Hari Jadi ke-80 dari masing-masing daerah yang diunggah ke media sosial dengan menyertakan tagar #pemprovsumbar dan #harijadisumbar80, selambatnya pada 25 September 2025.
- Partisipasi kegiatan yang digelar dalam rangkaian peringatan Hari Jadi di bulan September hingga Oktober 2025, sesuai kondisi dan kemampuan masing-masing daerah.
- Penggunaan pakaian adat Mentawai bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) selama lima hari kerja, mulai 25 September sampai dengan 1 Oktober 2025. ASN perempuan mengenakan Baju Kurung Basiba atau Sinalanlep, sedangkan ASN laki-laki mengenakan Baju Gunting Cino atau Pakeijat Arat Laggai beserta aksesori adat.
Melalui surat edaran ini, Gubernur Mahyeldi mengajak seluruh pemerintah kabupaten/kota, DPRD, dan masyarakat Sumatera Barat untuk bersama-sama menyukseskan Peringatan Hari Jadi Sumatera Barat ke 80.