Dalam pagelaran pidato adat itu, Wali Kota Sawahlunto Deri Asta menyerahkan bantuan satu unit perlengkapan sound system (pengeras suara) kepada Kenagarian Kubang, yang bisa digunakan untuk sarana latihan pidato adat bagi Kenagarian tersebut sekaligus menjadi bentuk perhatian serta dukungan pada kegiatan tradisi adat budaya.

"Pidato adat adalah salah satu bagian dari tradisi lokal kita yang bernilai sejarah dan budaya tinggi. Sehingga perlu dilestarikan dan ada regenerasi penerus sehingga tidak punah oleh dampak perkembangan teknologi dan globalisasi," kata Wali Kota Deri Asta.

Untuk itulah, Pemko Sawahlunto rutin menyelenggarakan pagelaran pidato adat itu yang juga disiarkan secara langsung (live streaming) melalui akun media sosial Pemko Sawahlunto agar dapat ditonton oleh publik secara luas tanpa batasan tempat dan waktu.

"Ini upaya kita agar masyarakat khususnya generasi muda menjadi kenal dan akrab dengan tradisi budaya lokal. Setelah kenal dan tertarik, maka tindak lanjutnya kita mendukung mereka bergabung pada pelatihan-pelatihan pidato adat yang diselenggarakan di setiap Kenagarian," kata Wali Kota Deri Asta. (PROKOPIM)