Sawahlunto, 3 Juli 2025 — Sekretaris Daerah Kota Sawahlunto, Rovanly Abdams, memimpin rapat koordinasi bersama Kepala Bappeda Provinsi Sumatera Barat, Medi Iswandi, di Balaikota Sawahlunto, Kamis (3/7). Pertemuan tersebut membahas tindak lanjut atas usulan kolaborasi penggabungan Geopark Sawahlunto dan Geopark Silokek Sijunjung sebagai satu entitas geopark terintegrasi.
Sebagaimana diketahui, kedua kawasan geopark tersebut saat ini tengah dalam tahap persiapan menuju pengakuan UNESCO Global Geopark (UGGp). Dalam rangka memperkuat peluang pengakuan global itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mengusulkan agar kedua geopark digabungkan sebagai satu kesatuan yang saling melengkapi secara geologis, ekologis, dan budaya.
Menanggapi hal tersebut, Sekda Rovanly menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Sawahlunto menyambut baik inisiatif yang dibawa Bappeda Provinsi. Namun demikian, Pemko menyatakan masih memerlukan kajian lebih lanjut sebelum mengambil sikap resmi.
“Kami menghargai penjelasan yang telah disampaikan dan melihat ini sebagai titik terang untuk mendekatkan visi bersama. Namun tentu perlu dikaji secara komprehensif, baik dari sisi teknis, identitas kedaerahan, potensi unggulan masing-masing geopark, maupun skema tata kelola lintas kabupaten/kota,” ujar Sekda Rovanly.
Ia juga menegaskan bahwa setiap langkah yang diambil akan tetap berorientasi pada pembangunan berkelanjutan Kota Sawahlunto, serta memperhatikan kepentingan masyarakat dan prinsip partisipasi multipihak.
Pemko Sawahlunto akan terus berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan, baik di tingkat lokal maupun regional, guna memastikan keputusan yang diambil memberikan manfaat optimal bagi pelestarian lingkungan, peningkatan ekonomi berbasis wisata alam, serta penguatan identitas kota warisan dunia.